TRANSAKSI FORWARD
1. Pada
tanggal 1 November 2018, Asea Co Ltd, Tokyo ingin menutup kontrak forward atas
L/C impor sebesar USD1.000.000 yang akan jatuh tempo 1 Desember 2018.
Asea
akan menyerahkan JPY kepada bank dan bank akan menyerahkan USD kepada
perusahaan.
Kurs
spot USD/JPY: 112,60/80
USD
interest: 2,5%
JPY
interest: 1%
Pertanyaan:
berapa kurs forward yang akan diberikan oleh bank kepada importir jika bank
memperhitungkan margin sebesar JPY 0,03 per USD sebagai keuntungan?
Jawab
:
Proses transaksinya
adalah sebagai berikut:
- Kontrak forward ditutup 1 November 2018 dengan valuta spot. Dengan demikian, value date adalah 3 November 2018 dan periode kontrak 28 hari mulai 3 November 2018 – 1 Desember 2018
- Interest base currency (USD) lebih besar dari interest currency (JPY). Jadi, USD at discount terhadap JPY, artinya untuk periode ke depan USD melemah terhadap JPY sehingga bank memperoleh diskon dari transaksi.
- Karena eksportir akan menjual USD-nya kepada bank dan membeli JPY dari bank, maka bank akan membeli USD eksportir dengan kurs spot menggunakan Kurs Spot Beli USD/JPY. Dari sisi bank transaksi ini adalah Transaksi Forward Beli.
Forward Point = (0,13)
Margin bank =
(0,03) (-)
Discount forward =
(0,1)
Kurs spot jual =
112,80 (+)
Kurs forward jual =
112,70
Pada tanggal 1 Desember 2018 bank akan menjual USD milik Asea Co Ltd, Tokyo sebesar USD 1 Juta dengan kurs JPY 112,70 per USD. Jadi importir akan menerima sebesar JPY 112.700.000 Dalam akuntansi bank transaksi lni dibukukan, bank menjual USD 1 juta dengan kurs JPY 112,80 dan memperoleh pendapatan dari importir berupa diskon forward sebesar JPY 0,1 per USD 1.
SOAL 2
PT
Nayasa nasabah Bank Syariah Sejahtera berkewajiban membayar L/C impor sebesar
USD500.000 yang akan jatuh tempo 90 hari lagi sejak 25 November 2020. Indikasi
kurs USD / IDR akhir-akhir ini menunjukkan bahwa kurs USD cenderung menguat
terhadap IDR.
Pertanyaan:
- Transaksi lindung nilai apa yang harus dilakukan oleh PT Nayasa untuk mengamankan kewajibannya?
- Jika bank mengambil spread margin senilai Rp 10 per USD, berapa premi yang harus dibayar
- Kapan eksekusi transaki tersebut dilakukan? Bagaimana perhitungan transaksinya
1.
Berdasarkan
informasi bahwa kecenderungan Kurs USD akan menguat terhadap IDR, ini berarti
interest base currency ( USD) lebih kecil dari interest currency ( IDR). Jadi
USD at premium terhadap IDR. Jadi Bank Syariah Sejahtera harus membayar premi
kepada eksportir PT Nayasa. Karena PT Nayasa selaku eksportir harus membayar
dalam USD, maka PT Nayasa harus membeli USD ke Bank Syariah Sejahtera , maka
kurs spot yang digunakan adalah kurs spot jual. Dari sisi bank transaksi ini
adalah transaksi forward jual
2.
Kurs
Spot USD/IDR per tanggal 25 November 2020 : 14.098,16/ 14.239,85
USD interest rate 3 month : 3%
IDR interest rate 3 month : 9%
Margin Bank : Rp 10 per USD
Forward Point : [ SR x ( CI – BC ) x CP ] / 360
Forward Point : [ 14.239,85 x ( 9% - 3% ) x 90 ] /360
: 213.59
Margin Bank : 10 (+)
Premi Forward : 223.59
3.
Kontrak
forward ditutup tanggal 25 November 2020 dengan valuta spot, artinya value date
27 November 2020 dengan periode kontrak 90 hari, maka eksekusi transaksi
dilakukan 90 hari sejak 27 November 2020, yaitu 26 februari 2021
Kurs Spot : 14.239,85
Kurs Forward Jual : 14.463,44
Maka pada tanggal 27 februari 2021, Bank
Syariah Sejahtera akan menjual valuta asing kepada PT Nayasa sebesar USD
500,000 dengan kurs IDR 14.463,44 per USD. Jadi PT Nayasa akan membayar L/C
Impor ke Bank Syariah Sejahtera sebesar IDR 7.231.720.000. Dalam akutansi bank,
transaksi ini dibukukan sebagai bank menjual USD 500,000 dengan kurs IDR
14.239,85 dan menerima pendapatan premi forward sebesar IDR 223.59 per 1 USD.
JTV Partners with Virgin for Sportsbook in Atlantic City
BalasHapusJTV, a 제주도 출장샵 multi-billion-dollar 보령 출장안마 sportsbook and 시흥 출장샵 JTV Group is partnering with the New Jersey Lottery, and will 군포 출장마사지 have to pay to 안성 출장샵 play slots and poker machines